Pengayakan Telur Ikan Terbang di Desa Pabundukang, Bontonompo Selatan Pada tanggal 8 Agustus 2025, masyarakat Desa Pabundukang, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa, akan melaksanakan kegiatan pengayakan telur ikan terbang. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari mata pencaharian masyarakat pesisir di desa tersebut. Ikan terbang, yang dikenal dengan kemampuannya meluncur di atas permukaan air, merupakan komoditas bernilai ekonomi. Telurnya, yang seringkali ditemukan menempel pada benda-benda terapung seperti rumput laut, dikumpulkan dan diolah menjadi berbagai produk makanan. Proses pengayakan telur ikan terbang dilakukan secara tradisional. Masyarakat, khususnya para nelayan dan keluarganya, akan turun ke laut atau pesisir pantai untuk mengumpulkan rumput laut dan benda terapung lainnya yang biasanya ditempeli telur ikan terbang. Setelah terkumpul, rumput laut dan benda-benda tersebut kemudian diayak dengan hati-hati menggunakan alat tradisional. Telur ikan terbang yang telah dipisahkan akan dijemur di bawah sinar matahari hingga kering sebelum diolah lebih lanjut. Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antar warga. Gotong royong dan kebersamaan menjadi pemandangan yang umum selama proses pengayakan telur ikan terbang. Tradisi ini juga merupakan bentuk pelestarian budaya lokal yang diwariskan secara turun temurun. Diharapkan, kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat Desa Pabundukang. Penulis: Administrator